Belajar di Rumah : Pengertian Tangga Nada, Jenis dan Contohnya
Materi pelajaran tengtang tangga nada di kelas 5 sudah dibelajarkan mulai dari tema 2 dan tema 4. Pada kesempatan kali ini, kami bakalsajikan rangkuman materi tentang pengertian tangga nada, jenis dan contohnya.
Tangga nada merupbakalsusunan nada yang berjenjang mulai dari do, re, mi, fa, sol, la, si, do. Nada-nada tersebut disimbulkan dengan notasi angka, dengan susunan sebagai berikut. 1,2,3,4,5,6,7,1.
Tangga nada dengan susunan nada tersebut disebut dengan tangga nada diatonis. Tangga nada diatonis dibedbakalmenjadi dua, yaitu tangga nada mayor dan tangga nada minor.
Tangga nada mayor memiliki ciri sebagai berikut :
1. bersemangat,
2. riang gembira,
3. biasanya diawali dan diakhiri dengan nada Do = C,
4. mempunyai pola interval 1–1–½–1–1–1–½ .
Sedangkan tangga nada minor memiliki ciri sebagai berikut :
1. kurang bersemangat,
2. bersifat sedih,
3. biasanya diawali dan diakhiri dengan nada La=A.
4. mempunyai pola interval 1, ½, 1, 1, ½, 1, 1.
Adapun lagu-lagu wajib nasional terdiri dari langu yang bertangga nada mayor dan minor. Berikut ini contoh lagu wajib dengan tangga nada mayor dan minor.
Contoh lagu bertangga nada mayor :
Maju Tak Gentar, Halo-Halo Bandung, dan Garuda Pancasila.
Sedangkan lagu lainnya yang bertangga nada diatonis minor ialahsebagai berikut :
Syukur, Tuhan, dan Gugur Bunga
Nah, demikian rangkuman singkat yang dapat admin bagikbakaltentang pengertian tangga nada, ciri-ciri tangga nada dan contoynya. Semoga ulasan singkat ini bermanfaat bagi para pembaca sekalian. Wasalam !
Tangga nada merupbakalsusunan nada yang berjenjang mulai dari do, re, mi, fa, sol, la, si, do. Nada-nada tersebut disimbulkan dengan notasi angka, dengan susunan sebagai berikut. 1,2,3,4,5,6,7,1.
Tangga nada dengan susunan nada tersebut disebut dengan tangga nada diatonis. Tangga nada diatonis dibedbakalmenjadi dua, yaitu tangga nada mayor dan tangga nada minor.
Tangga nada mayor memiliki ciri sebagai berikut :
1. bersemangat,
2. riang gembira,
3. biasanya diawali dan diakhiri dengan nada Do = C,
4. mempunyai pola interval 1–1–½–1–1–1–½ .
Sedangkan tangga nada minor memiliki ciri sebagai berikut :
1. kurang bersemangat,
2. bersifat sedih,
3. biasanya diawali dan diakhiri dengan nada La=A.
4. mempunyai pola interval 1, ½, 1, 1, ½, 1, 1.
Adapun lagu-lagu wajib nasional terdiri dari langu yang bertangga nada mayor dan minor. Berikut ini contoh lagu wajib dengan tangga nada mayor dan minor.
Contoh lagu bertangga nada mayor :
Maju Tak Gentar, Halo-Halo Bandung, dan Garuda Pancasila.
Sedangkan lagu lainnya yang bertangga nada diatonis minor ialahsebagai berikut :
Syukur, Tuhan, dan Gugur Bunga
Nah, demikian rangkuman singkat yang dapat admin bagikbakaltentang pengertian tangga nada, ciri-ciri tangga nada dan contoynya. Semoga ulasan singkat ini bermanfaat bagi para pembaca sekalian. Wasalam !
Tidak ada komentar untuk "Belajar di Rumah : Pengertian Tangga Nada, Jenis dan Contohnya"
Posting Komentar