Ppg 2020/2021: Kiprah Kb 3 - Penguatan Integritas

 

Tuliskan respon anda yang menggambarkan penyelesaian dari kasus berikut:

Kasus: Sudah satu bulan anda melaksanakan penguatan integritas di kelas/mapel yang anda ampu. Kenyataannya sungguh tidak mudah. Anda nyaris frustrasi. Peserta didik cuma berkomitmen di lisan saja. Tidak dibarengi dengan sikap yang sesuai. Upaya anda pun tak banyak memberi perkembangan alasannya tidak memperoleh derma dari pimpinan dan teman-teman lain. Juga tidak sejalan dengan kebiasaan masyarakat. Komunikasi dengan orang renta juga tidak lancar.

Pertanyaan/Aktivitas:

1. Buat laporan singkat wacana upaya yang sudah anda jalankan dalam membangun komitmen diri bareng anak untuk hidup berintegritas di manapun (di rumah, atau di kelas) serta buat daftar kendala yang dihadapi dan langkah menanggulanginya.
2. Susun tindakan perbaikan jangka pendek menurut kendala di atas yang perlu anda lakukan.
3. Berdasarkan penilaian yang anda lakukan, buat konsep acara penguatan integ- ritas khas yang sesuai untuk keadaan di daerah anda. Format bebas.

+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++

TUGAS KB 3 – PENGUATAN INTEGRITAS

 

1.    Laporan Singkat dalam membangun komitmen bareng anak

A.   Laporan Singkat

1)    Membuat Janji dan Menepatinya

Janji ialah bab dari suatu keputusan, suatu tanggung jawab yang kita pilih untuk dijalankan. Bila tidak menindaklanjuti kesepakatan – kesepakatan tersebut kita akan kehilangan konsentrasi bahkan mungkin gagal untuk menyanggupi tanggung jawab kita pada waktu yang sudah ditentukan.

2)    Bersikap Jujur Saat Melakukan Komunikasi

Melatih integritas dalam komunikasi memiliki arti menyampaikan apa yang mau kita kerjakan dan kemudian melakukannya. Orang – orang tahu bahwa kehidupan sarat dengan tantangan. Ketika kita berkata jujur terhadap orang lain perihal keharusan kita dan mengapa sesuatu sanggup (atau tidak dapat) terjadi pada waktu yang dijanjikan, mereka akan mengerti. Cobalah untuk tidak senantiasa memberi kesepakatan yang menggembirakan orang lain. Hal ini akan membuat hilangnya integritas dan gagalnya mempertahankan hubungan baik.

3)    Selalu Menjaga Diiri daningkungan Kita Tetap Bersih dan Terorganisir

Hal ini sanggup dimulai dengan menyadari bahwa kita ialah inti dari bisnis. Sangat sukar untuk melatih sesuatu yang berada di luar area kehidupan, bila kita tidak pernah meluangkan waktu setiap harinya untuk menyadari lingkungan sekitar. Atur semua hal ini dengan menyingkirkan hal-hal yang menghasilkan kita tidak fokus. Rapikan kertas-kertas yang ada di meja kerja dan buang barang-barang yang tidak berguna.

4)    Senantiasa Fokus

Tetaplaf konsentrasi terhadap apa yang sedang dan akan kita laukan. Temukan keseimbangan dalam hidup untuk mempertahankan diri kita sendiri, rumah tangga dan bisnis kita. Buat daftar atau alarm pada telepon selular untuk mengingatkan setiap acara kita.

5)    Selalu Bergaul dengan Orang yang Berpikiran Posiitif

Cobalah untuk senantiasa bergaul dengan orang yang kita kagumi, untuk mengembangkan integritas. Jika kita merasa tidak sanggup terlibat pribadi secara personal dengan orang – orang kokoh tersebut, baca buku atau dengarkan pelatihan motivasi untuk menolong kita mengembangkan kesadaran kita ke arah yang tepat. Apa yang kita berikan pada pikiran akan memiliki pengaruh pada apa yang mau dilakukan. Integritas kita dalam hidup dipengaruhi oleh apa yang kita masukkan ke dalam pikiran.

B.   Daftar Persoalan yang sering dihadapi

1)    Peserta didik ialah individu yang pola pikirnya masih labil aka dari itu untuk menanamkan rasa integritas di dalam individu tersebut tidak gampang untuk dilakukan.

Solusinya : Penanaman rasa integritas mesti terus lilakukan secara terus menerus dan jangan hingga putus. Karena dengan modifikasi yang dijalankan setiap harinya, maka penerima didik akan memiliki rasa ketidak nyamanan kalua sesuatu hal yang sudah ia kerjakan tidak di lakukannya.

Contohnya siswa yang sudah biasa berpakaian rapih ia akan merasa tidak tenteram kalau suatu hari ia tidak berpakaian dengan rapih.

2)    Kurangnya Kejujuran

3)    Kurangnya rasa tanggung jawab

4)    Kurangnya DIsiplin

 

2.    LANGKAH LANGKAH PERBAIKAN JANGKA PENDEK

A.   Sebagai guru saya akan menjajal menjadi figur pola yang sanggup diteladani oleh anak;

B.   Mengadakan simbol-simbol (gambar, poster, spanduk, kata-kata bijak, yel-yel, lagu) yang mengin spirasi sikap Integritas;

C.   Membuat kesepakatan bareng antara anak dan guru terkait praktek pengamalan sikap Integritas;

D.   Mengadakan kesepakatan bareng guru dan orang renta / penduduk terkait pengamalan sikap berintegritas

E.   Perlunya konsistensi sikap berntegritas di semua kesibukan dan proses pembelajaran;Adanya dorongan atau apresiasi agar anak berperan aktif dalam dalam mempraktekkan sikap Integritas;

F.    Memberikan dorongan atau apresiasi agar anak berpegang teguh pada prinsip hidup berperilaku  Integritas;

G.   Memberikan dorongan atau apresiasi agar anak berani mendeklarasikan diri selaku pribadi bertingkah Integritas;

H.   Melakukan konsistensi penerapan nilai keadilan dalam manajemen sekolah seper ti bebas dari pungli, gratifikasi dalam bentuk apapun.

 

3.    RANCANGAN AKTIFITAS PENGUATAN INTEGRITAS

A.   Sebelum pembelajaran dimulai senantiasa menerangkan faedah sikap berintegritas (jujur, bertanggung jawab, disiplin, dan peduli) untuk diri pribadi dan orang lain.

B.   Menyuruh siswa menampilkan dengan sempurna pola sikap berintegritas  dalam kehidupan sehari-hari di masyarakat

C.   Menyuruh siswa menampilkan pola dengan sempurna praktek sikap tidak berintegritas di sekolah dan masyarakat

D.   Menyuruh siswa menampilkan pola cara menyingkir dari sikap tidak berintegritas di sekolah dan masyarakat

E.   Menyuruh siswa menceritakan dengan sempurna wacana perlunya sikap berintegritas dalam  ke  seharian

F.    Menghimbau siswa agar mempraktekkan sikap berintegritas dalam keseharian di sekolah dan lingkungan

G.   Secara alamiah menyikapi sikap tidak berintegritas dalam keseharian di sekolah dan lingkungan.